Apa Itu Fotografi Jurnalistik ???
Meenurut wikipedia Fotografi jurnalistik
adalah "sebuah bentuk dari jurnalisme (mengumpulkan, menyunting, dan
memperlihatkan bahan berita untuk publikasi atau penyiaran) yang menggunakan
gambar-gambar dalam rangka mengabarkan sebuah berita. Foto jurnalistik sekarang
sering hanya merujuk gambar-gambar diam, meskipun dalam beberapa kasus istilah
tersebut juga merujuk kepada video yang digunakan dalam jurnalisme penyiaran.
Foto jurnalistik berbeda dengan cabang-cabang terdekat lainnya dari fotografi (contohnya,
fotografi dokumenter, fotografi jalanan atau fotografi selebriti)"
Fotografi jurnalistik saat ini tak hanya digemari bagi para
kaum jurnalis atau wartawan media, tapi juga banyak digemari oleh semua
kalangan, karena fotografi jurnalistik lebih memiliki nilai seni yang tinggi. Tak
hanya menggunakan foto atau keterangan gambar saja, tapi fotografi jenis ini
juga lebih menjelaskan tentang suatu aktifitas atau keadaan disekitar foto. Jadi
para fotografer takhanya dapat mengembangkan kemampuannya dalam melakukan foto
tapi juga mampu memberikan informasi yang menarik.
Fotografi jurnalistik juga dapat menambah wawasan baru para
pencinta fotografi, dengan banyaknya mengunjungi tempat baru serta berbagi informasi
kepada masyarakat sekitar maka sang fotografer akan merasakan sensasi baru di
seni fotografi jurnalistik. Tak hanya dapat meningkatkan kemampuan fotografinya
saja, disini juga para fotografer dapat melihat sejauhmana ia dapat mencari
informasi terkait dengan lingkungan
sekitar.
Foto jurnalistik biasa dibagi tiga yaitu foto berita
spot (spot news), foto berita umum (general news) dan foto esei. Foto spot
biasa foto berita yang dibuat tidak terduga seperti kejadian bencana alam,
penembakan kepala negara, terorisme dan berita berita lain yang akan membuat
foto ini dipasang di halaman muka surat kabar. Foto bertia umum
merupakan foto berita yang merekam kejadian yang sudah bisa dipresiksi seperti
pelantinkan presiden, upacara bendera kemerdekaan RI, pembukaan sidang MPR dan
berita-berita lain yang terjadual dan dianggap punya nilai berita.
Sedangkan yang terakhir adalah foto esei yaitu foto yang dibuat berupa
rangkaian kejadian yang menceritakan suatu peristiwa. Ada pendapat bawah
foto esei bukan monopoli para jurnalitik, foto ulang tahun, foto perkawinan,
foto sunatan termasuk dokumentasi foto esei tetapi tidak mempunyai nilai jual
pada surat kabar atau media
Saat seseorang
mencoba mempelajari foto jurnalistik, ia harus memulanyai dengan mengerti cara pembuatan caption atau keterangan
foto tunggal. Pembuatan foto esai bahkan sangat tergantung pada kemampuan
seseorang dalam membuat foto tunggal yang “bercerita”.
Pada semua kategori foto jurnalistik,
panduan gambar dan teks mutlak diperlukan, yakni kombinasi gambar dan tulisan
seperti paragraf utama dalam sebuah cerita.
Gambar dan teks tersebut punya bobot
yang sama penting, karena harus dapat menarik dan “menangkap” perhatian
pembaca, serta memperkuat irama cerita.
Kriteria Foto Jurnalistik
Menurut Frank P.
Hoy, sebuah foto jurnalistik harus memiliki tiga kriteria dibawah ini untuk
dapat dinilai sebagai foto jurnalistik yang baik. Kriteria tersebut adalah:
- Kesegeraan: pembaca dapat segera mengerti pesan yang disampaikan, ketika melihat sebuah foto jurnalistik.
- Memancing emosi: foto jurnalistik harus mampu mengungkap ide dan emosi pembacanya. Sehingga seringkali ditemukan perbedaan persepsi yang unik dari orang-orang yang melihat foto tersebut.
- Menyajikan sudut pandang: sebuah foto jurnalistik tunggal, akan menyajikan peristiwa hanya dari sebuah sudut pandang. Fakta yang diperlihatkan hanya dari satu sisi peristiwa.
Dengan kata lain bias
juga disimpulkan bahwa Fotografi jurnalistik merupakan proses pengambilan foto
yang bertujuan untuk pemberitaan suatu peristiwa. Ada beberapa kriteria khusus
yang harus dipenuhi oleh sebuah foto jurnalistik agar dapat dinilai sebagai
foto jurnalistik yang baik.
Semoga artikel
ini bisa memberikan informasi yang anda butuhkan. Jika ada pertanyaan seputar
fotografi silakan berkomentar di kolom komentar. Sesungguhnya semakin banyak
berbagi dan bertukar informasi maka akan menambah pengetahuan kita untuk lebih berpegetahuan
lagi.. salam seputar pintar…
0 Response to "Apa Itu Fotografi Jurnalistik ???"
Post a Comment