Review Canon EOS M100, Simungil Yang Lebih Fleksibel dan Responsif
Kamera mirrorless kini makin populer di
Indonesia. Kepopulerannya ini disebabkan karena ukurannya yang kecil dan mudah
digunakan serta sangat fleksibel untuk dibawa berpetualang seperti traveling
yang saat ini sedang menjadi aktivitas favorit diklangan masyarakat muda sampai
tua. Canon yang dikenal sebagai produsen kamera digital pemula sampai professional
juga tak mau keitnggalan dalam menciptakan kamera masakini yang mampu memenuhi
kebutuhan kamera di era yang semakin modern saat ini.
Terbukti saat ini canon baru-baru saja meluncurkan kamera mirrorless Canon M100 yang adalah salah satu kamera terbaru yang dirilis akhir 2017. Kamera ini dilengkapi dengan 24.2 MP APS-C sensor dengan Dual Pixel autofocus dan procesor DIGIC 7. Canon M100 tersedia dengan tiga jenis warna: hitam, abu-abu dan putih.
Kamera ini merupakan pengganti versi sebelumnya
yang juga tak kalah baiknya yaitu Canon EOS M10 yang sangat digemari pengguna kamera mirrorless pemula yang sempat
laris manis dipasaran
Meski ditujukan untuk pemula, EOS M100
membawa sederet fitur baru termasuk desain bodi baru, hingga sensor dan
prosesor yang lebih anyar dibanding pendahulunya. Berikut adalah review
singkat atas Canon EOS M100.
Salah
satu keunggulan EOS M100 dibanding mirrorless Canon lainnya adalah
desain ringkas dan minimalis. Bahkan dibandingkan seri EOS M lainnya, EOS M100
merupakan yang paling ramping dan ringan sehingga para pengguna dapat lebih
memaksimalkan kelebihan tersebut untuk berpetualang bersama kamera mirrorless terbaru
canon ini.
Canon Eos M 100 yang dipaketkan dengan lensa
STM EF-M 22mm yang membuatnya ideal dibawa saat liburan, lantaran hemat ruang
dan mudah dimasukkan ke dalam tas.
Pada bodi mirrorless ini, tidak ada hand
grip. Namun hal tersebut tak jadi persoalan karena keseluruhan bodinya
yang cukup nyaman digenggam. Konsumen juga bisa memilih tiga warna, yakni
abu-abu, putih, dan hitam.
Canon EOS M100 juga tidak bisa dipasangi hot shoe di atas bodinya sehingga
pengguna tidak bisa memasang flash atau aksesori lainnya.
Namun
demikian, Canon Eos M 100 dilengkapi flash internal untuk mendukung
pemotretan di kondisi minim cahaya.
Canon
EOS M100 dilengkapi layar sentuh dan bisa dilipat 180 derajat ke atas. Kedua
hal tersebut cukup membantu saat pengguna ingin eksplorasi dengan sudut
pengambilan gambar yang lebih kreatif dan unik.
Selain itu, layar sentuhnya juga sangat
responsif terhadap sentuhan jari. Antarmuka layar punya terbilang sangat
sederhana sehingga mudah dipakai, untuk pemula sekalipun. dengan demikian
selain mudah dibawa jalan jalan, maera ini pun terlihat lebih multitasking dan
sangat ramah untuk digunakan pengguna.
Patut disimpulkan, meskipun menyasar segmen
pemula, EOS M100 tetap menyediakan berbagai opsi pengaturan yang cukup lengkap
dan mode pemotretan yang bisa dipilih sesuai kebutuhan.
0 Response to "Review Canon EOS M100, Simungil Yang Lebih Fleksibel dan Responsif"
Post a Comment